Manajamen Sarana dan Prasarana Pendidikan Jurusan Teknik Komputer Jaringan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cijulang
DOI:
https://doi.org/10.59996/jurnalpelitanusantara.v1i1.112Keywords:
Manajemen, Sarana dan Prasarana, Teknik Komputer JaringanAbstract
Manajemen sarana dan prasrana pendididikan digunakan untuk mengatur berbagai konsep pemerataan sarana pendidikan di bidang Teknik Komputer Jaringan di SMK N 1 Cijulang, yang memiliki berbagai macam sarana pendidikan dan memiliki banyak ruangan dalam pendidikan TKJ. Pengaturan tata letak sarana pendidikan dilakukan guna mempermudah pelaksanaan pendidikan di bidang Teknik Komputer Jaringan. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi terhadap objek penelitian. Hasil dalam penelitian ini terdapat pada bidang manajemen sarana dan prasarana pendidikan jurusan Teknik Komputer Jaringan, yang terbagi ke dalam sarana pokok dan sarana sekunder dalam pembelajaran teknik computer jaringan. Manajemen sarana pokok terdapat empat tahapan yang terdiri dari planning, organizing, actuating, dan controlling. Tahapan perencanaan terdapat pada mempersiapkan anggaran dan barang yang akan dialokasikan dalam bentuk sarana pendidikan, dan tahapan organizing pihak sekolah dalam penanggung jawab atas sarana pendidikan. Tahapan Actuating terdapat pada pelaksanaan pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan dalam bentuk alokasi dan pemeliharaan sarana, dan tahapan controlling terdapat pada pengawasan sarana dan pengelolaan sarana.
References
Ahmed, E. I. (2023). Systematic review of research on educational leadership and management in Muslim societies. Educational Management Administration & Leadership, 51(1), 52–74. https://doi.org/10.1177/1741143220973658
Arifudin, Moh. (2021). Planning (Perencanaan) Dalam Manajemen Pendidikan Islam. MA’ALIM: Jurnal Pendidikan Islam, 2(02), 146–160. https://doi.org/10.21154/maalim.v2i2.3720
Bafadhol, I. (2017). Lembaga Pendidikan Islam Di Indoesia. Jurnal Edukasi Islami Jurnal Pendidikan Islam, 06(11), 59–72.
Batlajery, S. (2016). Penerapan Fungsi-Fungsi Manajemen Pada Aparatur Pemerintahan Kampung Tambat Kabupaten Merauke. Jurnal Ilmu Ekonomi & Sosial, 7(2), 135–155. https://doi.org/10.35724/jies.v7i2.507
Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). SAGE Publications, Inc. https://www.pdfdrive.com/qualitative-quantitative-and-mixed-methods-approaches-e91943566.html
Hakim, M. N. (2019). Manajemen Hubungan Masyarakat Dalam Mengembangkan Lembaga Pendidikan (Studi Kasus di SMK Negeri 1 Dlanggu Mojokerto). Nidhomul Haq : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 121–139. https://doi.org/10.31538/ndh.v4i1.245
Irwanto. (2015). Link and Match Pendidikan Kejuruan dengan Dunia Usaha dan Industri di Indonesia. Jurnal Inovasi Penelitian, 7(2), 6.
Mulyani. (2020). Manajemen Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru Sistem Zonasi. Jambura Journal of Educational Management, 1(September), 71–84. https://doi.org/10.37411/jjem.v1i2.162
Munir, M. (2018). Manajemen Pemasaran Pendidikan Meningkatkan Kuantitas Peserta Didik Dalam. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 3–17.
Prasanti, D. (2018). Penggunaan Media Komunikasi Bagi Remaja Perempuan Dalam Pencarian Informasi Kesehatan. LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 6(1), 13–21. https://doi.org/10.30656/lontar.v6i1.645
Pristiwati, D. (2022). Jurnal Pendidikan dan Konseling. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(6), 7911–7915.


